Bacajuga Proses Evaluasi Bisnis Untuk Menilai Layak Tidaknya Sebuah Proyek Merupakan Definisi Dari? Lakukan pendaftaran atau registrasi di mesin ATM Bank Mega. Setelah di lokasi ATM, masukkan kartu ATM dan PIN. Pilih “REGISTRASI E-BANKING”. Pilih “MEGA INTERNET”. Masukkan tanggal lahir.
0% found this document useful 0 votes11K views1 pageCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes11K views1 pageAkuntansi Disebut Sebagai Bahasa Bisnis Karena Merupakan Suatu Alat Untuk Menyampaikan Informasi Keuangan Kepada PihakJump to Page You are on page 1of 1Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Lewatbahasa ini, para stakeholders dapat memperoleh gambaran mengenai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Terangkan bahwa akuntansi merupakan bahasa bisnis ! Akuntansi merupakan bahasa bisnis karena digunakan untuk mengomunikasikan kondisi keuangan perusahaan kepada para stakeholders dan pengambil keputusan. Sudah lazimnya setiap komunikasi apapun selalu melibatkan bahasa sebagai alatnya. Demikian halnya dalam bisnis. Hal iinipun tak luput dari kebutuhan sebuah bahasa yang bisa menjembatani antara pengirim dan penerima informasi untuk memperoleh pemahaman bersama. Bahkan dalam sebuah program komputer-pun membutuhkan bahasa. Tentu saja namanya adalah bahasa pemrograman. Misalnya, dalam pemrograman web kita mengenal bahasa pemgrograman PHP atau AJAX. Atau dalam dunia seluler dikenal aplikasi yang berbasis JAVA. Maksudnya aplikasi yang dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman JAVA tentunya. Atau dikalangan anak muda ada bahasa gaul untuk saling berkirim pesan singkat via seluler atau chatting melalui media internet. Lain halnya dengan dunia bisnis, selain komunikasi bisnis antara pelaku usaha dengan mitra atau rekanan dan karyawan, serta komponen lain dalam perusahaan atau organisasi – ada satu lagi bahasa yang kurang begitu populer – yaitu akuntansi. Demikian orang menyebut akuntansi sebagai sebuah alat komunikasi antara bisnis dengan pemiliknya, investor, pemerintah atau karyawan dan juga pelanggan atau mitra dan rekanan. Memang jika menillik definisinya, akkuntansi adalah sebuah seni catat-mencatat, meringkas dan menggolongkan transaksi keuangan menjadi informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan – maka tidak salah jika ada yang menyebut akuntasi sebagai bahasa bisnis. Lazimnya bahasa dimanapun, selalu terjadi perkembangan seiring dengan dinamika dan perkembangan lingkungan tempat bahasa itu digunakan. Ada beberapa model pertumbuhan bahasa itu, tetapi yang saya tahu setiap bahasa seringkali menyerap kosa kata dari bahasa lainnya. Istilah untuk kosa kata tersebut adalah serapan. Nah, dalam kasus akuntansi-pun demikian. Ada kosa kata baru yang dipergunakan oleh bidang akuntansi di Indonesia – yang mungkin tidak ditemukan di negara lainnya – karena bisa jadi berbeda lanskap dan perkembangan bisnisnya. Dan kebutuhan yang paling menonjol dalam bidang akuntasi sebagai sebuah bahasa bisnis di Indonesia adalah kosa kata dan “percakapan” yang sesuai dengan bisnis kecil atau UKM Usaha Kecil Menengah. Saat ini, SAK Standar Akuntasi Keuangan sebagai sebuah Prinsip Akuntansi Berterima Umum PABU dalam bidang akuntansi di Indonesia juga telah mengeluarkan standar-standar untuk UKM, namun pemanfaatannya dalam bidang bisnis yang sesungguhnya masih belumlah seperti yang diharapkan. Ada banyak kendala dan alasan yang menyertainya. Satu hal yang pasti bahwa kesadaran berbahasa di Indonesia memang masih rendah – termasuk dalam bidang bisnis itu sendiri. Lagi-lagi, bahasa yang baik dan benar memang baru akan kita temukan di sekolah atau institusi formal dan pemerintahan. Demikian halnya dengan akuntansi sebagai sebuah bahasa bisnis, kita baru akan menemukannya dengan mudah di lingkungan universitas atau fakultas ekonomi jurusan akuntansi, atau Sekolah Menengah Kejuruan SMK bisnis dan manajemen dan buku-buku diktat atau referensi kuliah – belum banyak kita temukan di dunia bisnis – terlebih bisnis kecil. Inilah tantangan sekaligus peluang bagi para praktisi dan akademisi bidang akuntansi di Indonesia. Tantangannnya adalah mensosialisasikan bahasa bisnis kepada para pelaku bisnis atau para pengusaha. Harapannya tentu saja, dengan adanya pengenalan terhadap akuntasi sebagai bahasa bisnis ini – mereka akan dapat berkomunikasi dengan baik – dengan usahanya sendiri, pelanggan, rekanan, pemerintah atau dengan para investor yang akan menanamkan modalnya. Komunikasi yang baik memang belum menjadi jaminan bahwa sebuah hubungan bisnis akan bebas masalah – tetapi tanpa komunikasi yang baik – tidak ada jaminan akan adanya hubungan. Kalaupun ada itu hanyalah hubungan singkat – kalau dalam bahasa teknik disebut korsleting atau bahasa awamnya “konslet”. Tentu kita semua tidak menginginkan terjadinya konslet dalam bisnis yang dijalankan oleh para pengusaha kita. Karena mana mungkin kita berfikir menghadapi CAFTA atau China – AFTA 2010, sedangkan secara internal saja kita masih konslet sana dan sini. Selamat belajar bahasa bagi para pelaku bisnis dan selamat bekerja untuk para praktisi dan pekerja akuntansi untuk melakukan sosialisasi sekaligus memperkaya akuntansi menjadi bahasa yang lebih “gaul” khususnya bagi para pebisnis kecil. Posted via email from riyantosuwito’s posterous riyantosuwito Lahir di Cilacap pada tahun 1977. Menikah dengan seorang perempuan dari Muntilan, Magelang pada tahun 2002. Saat ini tinggal di Yogyakarta bersama istri dan dua orang anak.
Laporankeuangan atau dalam bahasa inggris disebut financial statement merupakan hasil akhir dari suatu proses pencatatan kegiatan transaksi keuangan dalam sebuah suatu perusahaan yang menggambarkan keadaan keuangan perusahaan itu di satu periode akuntansi serta merupakan gambaran umum tentang kinerja suatu perusahaan.Adapun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis karena merupakan suatu alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya. Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan kita, dan semakin baik kita di dalam mengelola para pelaku bisnis khusunya pelaku bisnis disektor UKM yaitu masih kurangnya kesadaran di dalam membuat laporan keberadaan laporan keuangan jika di pahami dengan baik akan menceritakan atau menggambarkan bagaimana kondisi bisnis yang sedang di jalankan. Apa jadinya jika sebuah bisnis berjalan tanpa membuat laporan keuangan, maka sudah dipastikan akan sulit untuk mengukur arah bisnis yang sedang dijalankan. Dan apakah bisnis tersebut nantinya akan mendapatkan keuntungan atau sebaliknya akan mendapatkan kerugian yang berdampak pada modal bisnis yang telah ditanamkan. Laporan keuangan akan menjadi jembatan informasi antara pengelola bisnis dengan pemilik kreditor maupun investor. Oleh karena itu ada 4 laporan keuangan utama yang harus disajikan oleh suatu entitas bisnis, yaitu 1. Laporan laba rugi2. Laporan neraca3. Laporan arus kas4. Laporan perubahan modal Lihat Ruang Kelas Selengkapnya Hukumkontrak merupakan terjemahan dari bahasa inggris, yaitu contract of law, sedangkan dalam bahasa belanda disebut dengan istilah overeenscom strecht. Menurut namanya, kontrak dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu kontrak nominaat dan innominaat. Kontrak nominaat merupakan kontrak yang terdapat dan dikenal dalam KUH perdata.
4 Alasan Mengapa Warren Buffett Menyebut Akuntansi Sebagai Bahasa Bisnis Akuntansi disebut juga sebagai bahasa bisnis karena merupakan alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya sebagai bahan analisa bisnis yang sedang kita jalankan. Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan yang kita ambil, dan semakin baik kita di dalam mengelola keuangan. Untuk menyampaikan informasi-informasi tersebut, maka digunakanlah laporan akuntansi atau yang dikenal sebagai laporan keuangan. Laporan keuangan suatu perusahaan biasanya terdiri atas empat jenis laporan, yaitu Laporan Posisi Keuangan, Laporan Laba Rugi Komprehensif, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Posisi Keuangan/Neraca, adalah suatu daftar sistematis yang memuat informasi mengenai aset, hutang dan modal suatu perusahaan pada akhir periode tertentu. Disebut sebagai daftar yang sistematis, karena laporan disusun berdasarkan urutan tertentu. Dalam neraca dapat diketahui berapa jumlah kekayaan perusahaan, kemampuan perusahaan membayar kewajiban serta kemampuan perusahaan memperoleh tambahan pinjaman dari pihak luar. Selain itu juga dapat diperoleh informasi tentang jumlah utang perusahaan kepada kreditur dan jumlah investasi pemilik yang ada di dalam perusahaan tersebut. Laporan Laba Rugi Komprehensif, adalah ikhtisar mengenai pendapatan dan beban suatu perusahaan untuk periode tertentu, sehingga dapat diketahui laba yang diperoleh dan rugi yang dialami. Laporan Perubahan Ekuitas, adalah laporan yang menunjukkan perubahan modal untuk periode tertentu, mungkin satu bulan atau satu tahun. Melalui laporan perubahan modal dapat diketahui sebab-sebab perubahan modal selama periode tertentu. Laporan Arus Kas, dengan adanya laporan ini pemakai laporan keuangan dapat mengevaluasi perubahan aktiva bersih perusahaan, struktur keuangan termasuk likuiditas dan solvabilitas dan kemampuan perusahaan di dalam menghasilkan kas dimasa mendatang. Catatan atas laporan keuangan, merupakan daftar rincian secara jelas yang ada di dalam laporan keuangan yang berfungsi sebagai penjelasan mengenai rincian sebuah akun dalam laporan keuangan secara rinci. Baca juga Cara Menyusun Laporan Keuangan Usaha Cara Menyusun Arus Kas 18-09-2017 1247 tata604 memberi reputasi
RumusanKonsep Dasar Akuntansi. 2.1 Kesatuan Akuntansi. 2.2 Kesinambungan Perusahaan. 2.3 Periode Akuntansi. 2.4 Pengukuran Dalam Nilai Uang. 2.5 Harga Perolehan Dasar Akuntansi. 2.6 Penetapan Pendapatan dan Biaya. 2.7 Konsistensi Konsep Dasar Akuntansi. 2.8 Objektivitas dan Materialitas.
Jawabanpenyataan benar, alasan benar, dan ada hubungan sebab akibat. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah opsi benar, alasan benar, dan ada hubungan sebab akibat. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah opsi A. PembahasanAkuntansi sering disebut "bahasa bisnis" karena kemampuannya untuk mengkomunikasikan informasi keuangan tentang organisasi. Berbagai pihak yang berkepentingan seperti manajer, calon investor, kreditur, dan pemerintah tergantung pada sistem akuntansi perusahaan, oleh karena itu harus meliputi pengumpulan akurat, merekam, mengklasifikasi, meringkas, menafsirkan, dan pelaporan informasi mengenai status keuangan sebuah organisasi. Dengan demikian penyataan benar, alasan benar, dan ada hubungan sebab akibat. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah opsi sering disebut "bahasa bisnis" karena kemampuannya untuk mengkomunikasikan informasi keuangan tentang organisasi. Berbagai pihak yang berkepentingan seperti manajer, calon investor, kreditur, dan pemerintah tergantung pada sistem akuntansi perusahaan, oleh karena itu harus meliputi pengumpulan akurat, merekam, mengklasifikasi, meringkas, menafsirkan, dan pelaporan informasi mengenai status keuangan sebuah organisasi. Dengan demikian penyataan benar, alasan benar, dan ada hubungan sebab akibat. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah opsi A.
Akuntansidisebut sebagai bahasa bisnis karena merupakan suatu alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak. yang memerlukannya. Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan kita, dan semakin baik kita di dalam mengelola keuangan. [2] Pada beberapa buku Akuntansi sering dijumpai kalimat accounting is The Language of Business’, hal ini karena akuntansi mempunyai peranan yang sangat penting dalam suatu organisasi bisnis, kemajuan suatu perusahaan dapat dilihat dari proses bisnis keuangan perusahaan tersebut. Contents1 Mengapa Akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis?2 Apa yang dimaksud dengan akuntansi?3 Mengapa peran akuntansi pada sebuah perusahaan sangat di perlukan?4 Apa itu Akuntansi Internasional?5 Mengapa akuntansi dikatakan sebagai bahasa dunia bisnis jelaskan?6 Apakah yang dimaksud dengan akuntansi merupakan bahasa bisnis?7 Mengapa akuntansi disebut sebagai bahasa dunia usaha brainly?8 Mengapa akuntansi dapat dikatakan sebagai suatu seni?9 Mengapa akuntansi sangat diperlukan oleh sebuah perusahaan?10 Apa yang dimaksud dengan pengertian akuntansi?11 Apa yang dimaksud dengan akuntansi?12 Apa yg dimaksud dengan akuntansi?13 Apa yang dimaksud akuntansi menurut American Accounting Association?14 Mengapa pemimpin perusahaan sangat berkepentingan terhadap informasi akuntansi?15 Apa saja syarat kualitas informasi akuntansi?16 Mengapa akuntansi dikatakan sebagai ilmu bukan seni? Akuntansi disebut juga sebagai bahasa bisnis karena merupakan alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya sebagai bahan analisa bisnis yang sedang kita jalankan. Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan yang kita ambil, dan semakin baik kita di dalam mengelola keuangan. Apa yang dimaksud dengan akuntansi? Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan RI No. 476 KMK. 01 1991, Akuntansi adalah suatu proses pengumpulan, pencatatan, penganalisaan, peringkasan, pengklasifikasian dan pelaporan transaksi keuangan dari suatu kesatuan ekonomi untuk menyediakan informasi keuangan bagi para pemakai laporan yang berguna untuk pengambilan keputusan. Mengapa peran akuntansi pada sebuah perusahaan sangat di perlukan? Peran akuntansi pada sebuah perusahaan tentu sangat di perlukan sebab jika kita mengingat bahwa semua perusahaan pastinya membutuhkan pengolahan data yang akurat serta dapat menunjang perusahaan. Maka dari itu tentu akan sangat penting sekali peran akuntansi pada suatu perusahaan maupun penggunaan akuntansi itu sendiri. Apa itu Akuntansi Internasional? Penerapan akuntansi internasional ini dapat dilakukan pembandingan prinsip-prinsip suatu akuntansi antar negara dan dapat melakukan harmonisasi atas standar akuntansi di dunia. Hal ini dapat dilakukan karena adanya perbedaan di setiap negara di dalam hal budaya bisnis, politik, nilai mata uang, risiko bisnis dan regulasi. Mengapa akuntansi dikatakan sebagai bahasa dunia bisnis jelaskan? Akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis karena merupakan suatu alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya. Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan kita, dan semakin baik kita di dalam mengelola keuangan. Apakah yang dimaksud dengan akuntansi merupakan bahasa bisnis? Definisi akuntansi juga sudah disebut sebagai bahasa bisnis untuk mengukur hasil kegiatan ekonomi dalam organisasi serta menyampaikan informasi kepada berbagai pihak, termasuk manajemen, investor, kreditor, dan regulator. Mengapa akuntansi disebut sebagai bahasa dunia usaha brainly? Karena akuntansi dpt menyediakan informasi keuangan yg dibutuhkan perusahaan sbg dasar pengambilan keputusan ke depannya. Mengapa akuntansi dapat dikatakan sebagai suatu seni? Akuntansi juga merupakan sebuah seni mencatat, menggolongkan dan meringkas transaksi dan kejadian yang bersifat keuangan dengan cara tertentu dan dalam bentuk satuan uang, serta menafsirkan hasil-hasilnya. Maka mengapa akuntansi di katakan sebagai seni, sebab dilihat dari cara menerapkannya. Mengapa akuntansi sangat diperlukan oleh sebuah perusahaan? Peran pertama dari akuntansi bagi perusahaan adalah sebagai sumber informasi keuangan perusahaan tersebut. Bagian di dalam akuntansi seperti pembukuan dan laporan keuangan menyediakan berbagai informasi mengenai berbagai macam transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan. Apa yang dimaksud dengan pengertian akuntansi? Menurut Hantono dan Rahmi dalam buku Pengantar Akuntansi, akuntansi adalah suatu seni pencatatan, penggolongan, peringkasan dan pelaporan dengan cara yang baik dalam unit moneter atas transaksi-transaksi keuangan dan kejadian-kejadian lain sehubungan dengan keuangan perusahaan dan menafsirkan hasil-hasil pencatatan Apa yang dimaksud dengan akuntansi? Akuntansi adalah seni untuk mencatat, meringkas, menganalisis, dan melaporkan data yang berkaitan dengan transaksi keuangan dalam bisnis atau perusahaan. Apa yg dimaksud dengan akuntansi? Definisi Akuntansi Secara garis besar, akuntansi merupakan suatu proses yang diawali dengan mencatat, mengelompokkan, mengolah, menyajikan data, serta mencatat transaksi yang berhubungan dengan keuangan. Menurut American Accounting Association AAA Akuntansi adalah suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pelaporan informasi ekonomi dengan memungkinkan adanya sebuah penilaian dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut Lantip, 2016. Mengapa pemimpin perusahaan sangat berkepentingan terhadap informasi akuntansi? 1 Agar dapat memberikan bukti pertanggungjawaban nya dalam mengelola perusahaan. 2. Agar dapat menyusun program dan rencana pada masa yang akan datang. 3. Agar mengetahui kondisi keuangan perusahaan. 4. Agar dapat mengambil keputusan yang tepat. Apa saja syarat kualitas informasi akuntansi? 7 Karakteristik Yang Mempengaruhi Kualitas Sistem Informasi Relevan. 2. Dapat Dipahami. 3. Dapat Diuji Realibilitas 4. Netral. Tepat Waktu. 6. Dapat Dibandingkan. 7. Lengkap. Mengapa akuntansi dikatakan sebagai ilmu bukan seni? Jika dilihat dari pengertiannya, istilah akuntansi telah mengalami beberapa perubahan, pada awalnya akuntansi dikatakan sebagai seni. Namun Starling 1975 mengatakan bahwa akuntansi adalah ilmu bukan seni, karena seni tidak dapat memecahkan masalah-masalah akuntansi yang ada. BABII LANDASAN TEORI. lagi bahwa akuntansi disebut sebagai bahasa dari keputusan-keputusan. Hal ini 1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Akuntansi Pengertian Akuntansi Akuntansi sering disebut sebagai bahasa bisnis.

BAB1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Akuntansi merupakan bahasa bisnis Bloomfield, 2008, akuntansi sebagai bentuk komurukasi antara entitas organisasi dengan pihak yang berkepentingan Chambers 1952 dalam Lee 1982. Akuntansi menyediakan informasi keuangan bagi para pemangku kepentingan yang digunakan sebagai bahan untuk pengambilan keputusan. Transaksi bisrJs semakin berkembang pesat, batas wilayah negara semakin tidak kentara, transaksi e-commerce membuat transaksi global semakin mudah. Perkembangan transaksi bisnis ini membuat akuntansi juga harus berbenah, akuntansi dituntut untuk bisa melaporkan informasi keuangan yang bisa dibaca secara global sehingga dibutuh..lcan standar akuntansi global. Kebutuhan akan akuntansi global ini direspon oleh International Accounting Standards Board IASB yang merupakan lembaga internasional yang bertanggung jawab untuk menetapkan standar pelaporan keuangan internasional lniemational Financial Reporting Standards/IFRS. IASB dulunya bemama IASC yang dibentuk. pada tahun 1973 yang dahulu menerbitkan lnternationa? Accounting Standards lAS. Diharapkan dengan adanya IFRS ini maka akan terdapat keseragama.~ pelaporan keuangan global yang merupakan tujuan pertemuan G20 di kota London, Inggris. IFRS yang dibuat oleh IASB tersebut kemudian diadopsi oleh berbagai negara di dunia, tercatat lebih dari 100 negara 1 2 yang telah mengadopsi IFRS Cahyonowati dan Ratmono, 2012. Indonesia sebagai negara anggota G20 juga mengadopsi IFRS tersebut sebagai standar akuntansi keuangan di Indonesia. Proses adopsi IFRS di Indonesia dimulai pada tahun 2008 sampai dengan tahun 2011 proses adopsi terus berjalan, dan IFRS telah diadopsi dan ditcrapkan penuh pada tahun 2012. Proses adopsi telah dilakukan akan tetapi masih terdapat pertanyaan tentang apakah penting IFRS diadopsi di Indonesia, meskipun diharapkan dengan adanya IFRS akan menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas tinggi. Secara umum terdapat dua standar akuntansi yang digunakan secara luas yaitu standar akuntansi keuangan IFRS yang cenderung principles based dan standar akuntansi GAAP yang cenderung rules based. Principles based da11 rules based merupakan karakteristik dalam standar akuntansi keuangan IFRS dan Beberapa penelitian tentang standar akuntansi yang principles based atau rules based diantaranya dilakukan oleh Schipper 2003, Nelson 2003, Shortridge dan Mark 2004, Nobes 2003, dan AAA Financial Accounting Standards Committee 2003. IFRS yang principles based dipandang meningkatkan kualitas infom1asi laporan keuangan value relevance. Dil1arapkan dengan menerapkan IFRS maka value relevance infonnasi akuntansi semakin meningkat. Penerapan IFRS dapat meningkatkan kualitas infonnasi seperti daya banding dan transparansi laporan keuangan yang diharapkan dapat mengurangi biaya modal bagi perusahaan Annstrong eta/., 2010. 3 IFRS dapat meningkatkan kualitas informasi akuntansi karena penggunaan fair value lebih dapat merefleksikan kondisi ekonomik perusahaan Barth et al., 2008. Zeghal et al. 2012 dan Chua et al. 2012 juga menemukan bahwa penerapan IFRS dapat meningkatkan value relevance dan laba. Penelitian yang dilakukan oleh Capkun et al. 2007, Liu dan Liu 2007, dan Kargin 2013 juga memberilr..an atas adopsi IFRS dengan bahwa penggunaan IFRS lebih memiliki value relevance dibandingkan sebelum penggunaan IFRS. Meski demikian, juga -terdapat penelitian yang menunjukkan hasil yang sebaliknya sebagaimana penelitian yang dilakukan oleh Callao et al. 2007, Christensen et al. 2008, Paananen dan Lin 2009, Outa 2011 serta Karampinis dan Hevas 2011 , Murwaningsari 2011 , yang menunjukkan bukti empiris yang bertentangan bahwa ada signifikan dalam value relevance setelah adopsi IFRS. Dimitropaulos et al. 20 13 menemukan terjadi peningkatan kualitas informasi yang dibuat berdasarkan standar yang principles based dengan mengukur value relevance dari informasi tersebut. Penelitian tentang efek pengimplementasian IFRS di Indonesia masih sangat terbatas. Rohmah dan Yuni 2013 menyimpulkan bahwa kualitas informasi yang diproksikan dengan relevansi nilai meningkat setelah mengimplementasian IFRS, hal yang sama juga ditemukan oleh Suprihatin dan Tresnaningsih 2013 yang bahwa pada awal adopsi IFRS laba perlembar saham mengalami peningkatan dalam relevansi nilai sedangkan nilai buku ekuitas meningkat. Tetapi setelah mengimpelementasikan IFRS 4 berjalan beberapa waktu, relevansi nilai untuk laba perlembar saham dan nilai buku ekuitas sama-sama meningkat. Lestari dan Tomomi 2014 menemukan bahwa nilai informasi akuntansi meningkat setelah perubahan standar akuntansi. Geraldina 20 14 yang melakukan studi dengan sampel perusahaan perbankan menyimpulkan bahwa current earnings bank dapat memprediksi future earnings bank semakin meningkat setelah adopsi PSAK 50&55. Oktavia dan Sylvia 2014 menyatakan bahwa perusahaan keuangan yang menggunakan derivatif keuangan dapat meningkatkan ERC, namun tidak meningkatkan FERC. Setelah menerapkan PSAK 50&55 maka relevansi nilai dari nilai wajar derivatif keuangan meningkat. Penelitian atas adopsi PSAK 30 yang dilakukan oleh Sitopu dan Ratna 20 14 juga memmjukkan bahwa kualitas informasi semakin meningkat setelah adopsi IFRS. Berbeda dengan penelitian diatas, Cahyonowati dan Ratmono 2012 menyatakan bahwa aplikasi standar berbasis IFRS di Indonesia belum dapat meningkatkan kualitas informasi akuntansi yang diproksikan dengan relevansi nilai. Penelitian yang dilakukan oleh Cahyonowati dan Ratmono 2012 di Indonesia bertujuan untuk menguji pengaruh adopsi IFRS terhadap kualitas informasi akuntansi. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa tidak terdapat peningkatan relevansi nilai informasi akuntansi secara keseluruhan seteiah periode adopsi IFRS. 5 Penelitian ini mengembangkan penelitian yang dilakukan oleh Cahyonowati dan Ratmono 2012 dimana keterbatasan pada penelitiannya adalah tidak menggunakan data tahun 2013 dan menggunakan data berbagai jenis industri, dalam penelitian ini keterbatasan pada penelitian terdahulu telah dieliminasi karena penelitian ini menggunakan data tahun 2013 sekaligus juga menggunakan data tahun 2007 sehingga data yang digunakan adalah tahun 2007-2013. Tahun 2007 digunakan dengan pertimbangan bahwa tahun 2007 adalah periode sebelum adopsi dan tahun 2013 adalah setahun setelah Indonesia mengadopsi dan mengimpclementasikan IFRS secara penuh. Penelitian ini penting dilakukan untuk memberikan informasi bagi regulator akuntansi di Indonesia tentang sejauh mana manfaat adopsi IFRS dalam peningkatan informasi akuntansi, karena sampai saat ini isu tentang pentingnya adopsi IFRS masih menjadi perdebatan dan topik penelitian. Selain itu, penelitian ini mencoba mengembangkan penelitian Cahyonowati dan Ratmono 20 12 dengan menginvestigasi dampak adopsi IFRS pada satu kelompok industri dengan fokus pada pengujian sampel pada satu kelompok industri saja untuk lebih dapat mengontrol variabel pengganggu. Fokus dari penelitian adalah pada satu kelompok industri properti, real estate, dan jasa konstruksi dengan pertimbangan bahwa pada kelompok jasa ini terdapat dua IFRS yang mengatur la."lgsung yaitu PSAK No. 13 tentang Properti Investasi dan PSAK No. 34 tentang Kontrak Konstruksi. 6 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka rumusan masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah apakah terdapat peningkatan value relevance setelah impementasi IFRS untuk kelompok industri properti, real estate, dan jasa konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah implementasi IFRS dapat meningkatkan value relevance kelompok industri properti, real estate, dan jasa konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Manfaat Penelitian Hasil dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat 1. Kontribusi Teorctis Hasil penelitian ini memberikan bukti empiris implementasi IFRS dapat meningkatkan value relevance. Selain itu, pene!itian ini dapat digunakan sebagai tambahan literatur bagi penelitian selanjutnya tentang dampak implementasi IFRS di Indonesia atau negara berkembang. 2. Kontribusi Praktis Hasil penelitian ini dapat digunakan bagi investor dalam mengambil keputusa..1 investasi yang didasarkan pada data data akuntansi dan pelaporan keuangan. 7 3. Kontribusi Kebijakan Basil penelitian ini dapat digunakan oleh regulator di bidang akuntansi khususnya Ikatan Akuntan Publik Indonesia untuk menilai kebijakan PSAK IFRS di Indonesia untuk meningkatkan kualitas informasi akuntansi. Ruang Lingkup Penelitian Penelitian ini hanya terbatas pada satu kelompok industri, yaitu properti, real estate, dan jasa konstruksi. Penelitian ini hanya menggunakan data tahun 2007 dan tahun 2013 sehingga pengaruh yang diteliti terbatas pada tahun tersebut. Penelitian ini menganalisis pengaruh adopsi IFRS secara keseluruhan dan bukan pengaruh dari setiap standar yang diadopsi, meskipun pada kelompok industri properti, real estate, dan j asa konstruksi terdapat 2 IFRS yang mengatur langsung.

Definisi Jenis, Macam dan Contoh, Perbedaan serta Bagaimana Penggunaan Katanya. Jadi, berdasarkan penjelasan dan pembahasan tentang di atas, dapat kita simpulkan bahwa nilai atau value adalah sebuah nilai atau pemberiannya dari sesuatu apa pun itu berdasarkan konteks (bagaimana mereka digunakan). Ini merupakan suatu hal bahwa sesuatu tersebut
1yAI9.
  • hmyqe48as6.pages.dev/21
  • hmyqe48as6.pages.dev/142
  • hmyqe48as6.pages.dev/358
  • hmyqe48as6.pages.dev/171
  • hmyqe48as6.pages.dev/357
  • hmyqe48as6.pages.dev/64
  • hmyqe48as6.pages.dev/54
  • hmyqe48as6.pages.dev/182
  • terangkan bahwa akuntansi merupakan bahasa bisnis